Ilustrasi aktivitas otak (©beyondthinking.com) |
Otak selalu menjadi hal yang paling menarik dan kompleks untuk
diulas. Otak menciptakan kesadaran dan ingatan; memungkinkan kita untuk
berpikir, berkreasi, belajar dan merasakan emosi; dan mengontrol fungsi
tubuh kita.
Para ilmuwan telah membuat langkah besar dalam memahami bagaimana
otak bekerja, namun masih ada begitu banyak yang tidak kita ketahui
tentang otak manusia.
Dikutip dari merdeka.com, Berikut adalah beberapa fakta yang berasal dari penelitian terbaru yang dapat memberi kita wawasan baru tentang otak manusia.
Fakta 1 Otak tidak merasakan sakit
Meskipun otak adalah alat utama yang digunakan tubuh untuk mendeteksi
dan bereaksi terhadap rasa sakit, otak tidak memiliki reseptor rasa
sakit itu sendiri. Inilah sebabnya mengapa ahli bedah melakukan operasi
otak pada pasien yang masih terjaga. Hal tersebut bisa membantu mereka
menghindari daerah-daerah kritis yang dapat merusak otak.
Fakta 2 Lalu, bagaimana otak bisa merasakan sakit kepala?
Ketika orang mengalami sakit kepala, rasa sakit yang dirasakannya
adalah hasil dari tekanan pada pembuluh darah atau jaringan saraf yang
mengelilingi otak, bukan otak itu sendiri.
Fakta 3 Ketika Anda terjaga, otak Anda dapat menciptakan listrik yang cukup untuk menyalakan sebuah lampu ber-watt rendah
Otak mengandung sekitar 90 miliar neuron. Aktivitas otak tidak pernah
berhenti, dan sementara neuron tunggal menghasilkan hanya sejumlah
kecil listrik, semua neuron bersama-sama dapat menghasilkan listrik yang
cukup untuk menyalakan lampu.
Fakta 4 Otak lebih kuat daripada komputer canggih
Otak manusia bisa melakukan 38 ribu triliun operasi per detik dan dapat menyimpan sekitar 3.584 terabyte memori.
Fakta 5 Kesenjangan antara otak kanan dan otak kiri hanya mitos
Tidak benar bahwa orang-orang yang logis dan analitis memiliki otak
kiri yang dominan, sementara orang-orang kreatif dan artistik memiliki
otak kanan yang dominan. Sebab, otak membutuhkan koneksi di semua
wilayahnya untuk bisa berfungsi.
Fakta 6 Neuron mengirimkan informasi ke otak dengan kecepatan lebih dari 241 kilometer per jam
Ketika Anda menyentuh benda panas, neuron sensorik hadir dalam kulit
dan mengirimkan informasi tersebut ke otak dan sumsum tulang belakang
pada kecepatan lebih dari 241 kilometer per jam.
Ketika pesan diterima, otak akan mengirimkan pesan kembali,
menggunakan motor neuron, melalui tulang belakang dan tangan untuk
melepaskan objek panas tersebut. Motor neuron mengirimkan informasi itu
dengan kecepatan lebih dari 322 kilometer per jam.
0 komentar:
Post a Comment